Wednesday, April 18, 2018

Dua Program Diet Paling Efektif secara Ilmiah

Dua Program Diet Paling Efektif secara Ilmiah
KOMPAS.com - Ada poly metode diet yang dapat kita ikuti, dapat sesuai testimoni sahabat yang sudah berhasil, mengikuti cara diet ala selebriti, atau menentukan diet yang paling efektif secara ilmiah.

Sebuah penelitian baru di Johns Hopkins University menawarkan bahwa hanya ada 2 acara diet komersil yang dinilai efektif, yakni Jenny Craig serta Weight Watchers. Berdasarkan data substansial ke 2 metode itu lebih efektif.

Berat badan berlebih waktu ini sebagai problem di poly negara, bukan hanya di negara maju, namun jua negara-negara berkembang. Keinginan untuk mencari metode diet yang paling efektif untuk melawan epidemi kegemukan pun terus dilakukan.

Para peneliti menguji 4.200 acara diet komersial untuk mencari bukti kuat terkait efektivitasnya. Program diet komersil berarti kita mendaftar pada satu acara, biasanya ke dokter ahli gizi atau klinik pelangsingan. Lewat acara ini kita akan diberikan sesi konsultasi, petunjuk pola makan, serta pemantauan acara yang dijalankan.

Di akhir tahun 2014, para peneliti hanya menemukan beberapa acara yang memenuhi 'baku emas' ilmiah dalam uji coba atau percobaan klinis secara acak.

Sebelumnya hanya ada sedikit bukti yang menawarkan acara penurunan berat badan mana yang lebih efektif dalam menjaga berat badan sehabis satu tahun dilakukan dibandingkan jikalau seseorang mencoba menurunkan berat badan sendiri atau bantuan di luar sesi diet.

Dalam sebuah penelitian, para periset bisa menguji output dari 39 percobaan yang meliputi 11 sistem diet tidak selaras: Weight Watchers, NutriSystem, HMR, Medifast, OPTIFAST, Atkins, SlimFast, Biggest Loser Club, eDiets, serta Lose It!.

Sementara beberapa acara, seperti NutriSystem, menawarkan output menjanjikan terkait potensi mempertahankan berat badan, data tindak lanjutnya tak ada. Hanya 2 acara yang memiliki dukungan 'baku emas', yakni Jenny Craig serta Weight Watchers.

"Setelah 12 bulan, homogen-homogen berat yang diturunkan bersama Weight Watchers yaitu setidaknya 3,6 kilogram, kemudian Jenny Craig sekitar 6,8 kilogram," tutur Kimberly Gudzune, spesialis penurunan berat badan dari Johns Hopkins University School of Medicine.

"Sementara poly orang mungkin mengira jumlah ini sedikit, namun sebenarnya memenuhi tujuan penurunan berat badan, yakni mencapai tiga hingga kehilangan 5 % dari berat awal Knda yang direkomendasikan sang panduan baru-baru ini," lanjutnya.

Dua acara diet tadi dianggap memiliki intensitas tinggi serta berimbang. Setara bersama NutriSystem, Jenny Craig serta Weights Watchers dinilai hampir sama, baik dalam dalam penetapan tujuan, kontrol diri, warta nutrisi, serta konseling.

Gudzune berharap, penelitian ini dapat memicu lebih poly penelitian terhadap sistem penurunan berat badan komersil, yang dapat membantu dokter serta ahli gizi untuk memberi saran lebih efektif dalam menangkal obesitas.

Ia menambahkan, penurunan berat badan yang efektif memerlukan saran ahli untuk mengetahui taktik terbaik sesuai kondisi tubuh serta kebutuhan masing-masing. (Purwandini Sakti Pratiwi)

No comments:

Post a Comment