Saturday, May 5, 2018

Menurunkan berat badan bersama diet pisang ala Jepang, bagaimana caranya

Menurunkan berat badan bersama diet pisang ala Jepang, bagaimana caranya
Apakah kamu sedang menderita kelebihan berat badan akan tetapi enggan bersusah payah diet & malas berolahraga mangkat-matian? Well, memang tak muncul cara instan buat menurunkan berat badan secara alami, yg muncul ialah cara ekstra keras atau biasa saja.

BERITA TERKAIT
5 Cara menggemukkan badan sehat & alami buat laki-laki & wanita
15 Cara menurunkan berat badan secara alami menggunakan cepat
Inilah fase-fase kematian menurut dokter

Nah bila kamu memilih cara yg biasa saja & nir terlalu menyiksa, kamu bisa mencoba diet pisang ala Jepang atau yg pula dikenal menggunakan sebutan Japanese Morning Banana Diet atau Asa Banana Diet.

Diet pisang ini dikemukakan oleh seseorang yg bernama Sumiko Watanabe, seseorang apoteker & ahli kesehatan dari Osaka. Dia membentuk diet ini buat suaminya yg benama Hitoshi Watanabe yg mengaku kehilangan berat badan sebanyak 16,8 kg alasannya adalah mencoba diet ini.

Well, mirip apa sih diet pisang ini? Berikut ialah penjelasannya mirip yg dilansir dari boldsky.com.

Pertama, di pagi hari kamu wajib memulai harimu menggunakan sarapan pisang yg masih segar. Dan jangan mengonsumsinya secara hiperbola.
Untuk makan siang, kamu dianjurkan buat makan pisang menggunakan ditemani salad. Tidak muncul batasan berapa banyak masakan yg kamu konsumsi, sumber nir membuatmu kekenyangan atau perut begah.
Setelah jam tiga sore, kamu bisa ngemil popcorn rendah garam, dark chocolate, atau biskuit tepung tepung terigu.
Terakhir, waktu makan malam pun lagi-lagi diisi menggunakan makan pisang.

Selain peraturan di atas, penganut diet pisang disarankan buat makan malam di waktu ideal yaitu pukul 18.00. Bika kamu masih lapar setelah makan, maka konsumsi buah segar buat menjinakkan rasa lapar tadi. Kamu pula wajib memiliki jadwal tidur yg tepat alias jangan tidur terlalu malam agar sistem metabolisme tubuh tetap terjaga.

Well, apakah kamu tertarik mengikuti diet ini? [feb]

No comments:

Post a Comment