Mengapa Orang Diet Harus Batasi Garam Ini Alasannya!

KOMPAS.com - Jika ingin sukses saat diet, bukan hanya kuliner indah saja yg patut Knda batasi konsumsinya. Makanan asin pula wajib Knda kurangi porsinya.

Dari pernyataan ini poly yg akhirnya mempertanyakan apakah garam mampu memproduksi Knda gemuk? Menurut sebuah studi, garam memang buruk buat kesehatan jantung, namun bukan berarti mengonsumsi kuliner bergaram tinggi dapat memproduksi tubuh Knda eksklusif gemuk.

Sejatinya bukan garam yg memproduksi berat badan bertambah. Sebuah studi yg lakukan mahasiswa University of North Carolina menemukan fakta bahwa kuliner yg asin bungkus sebagian besar pula mengandung poly lemak serta gula. Nah, kombinasi garam, gula serta lemak inilah yg memproduksi berat badan bertambah.

Berbagai macam kuliner cepat saji, keripik, sosis, kornet, serta lain sebagainya itu memang mengandung poly sodium, namun pula mempunyai kandungan gula sederhana serta lemak jenuh serta trans yg tentu saja akan menaikkan berat badan Knda. Garam atau kuliner asin membuahkan peningkatan berat air pada tubuh.

Saat mengonsumsi kuliner asin, Knda akan simpel haus serta memproduksi poly minum. Makan garam tidak akan eksklusif menaikkan lemak tubuh, namun dapat menaikkan retensi air atau menahan air di pada tubuh, yg tentu saja akan menaikkan berat badan Knda. Namun perlu diingat bahwa itu bukan lemak, namun air.