Monday, May 18, 2020

Saatnya Jokowi Bertindak Keras!

Rakyat tunggu tindakan keras Jokowi terhadap radikalisme. Yuk simak, trims guys?

LIHAT JUGA:

Indocomm.Blogspot.Co.Id

www.Facebook.Com/INDONESIAComment/

plus.Google.Com/ INDONESIAComment

@INDONESIAComment

@INDONESIACommentofficial

@wawanku86931157

ICTV Televisi Inspirasi Indonesia

THE WAWAN KUSWANDI FORUM

#INDONESIAComment

Foto: Ist

Pelajari [Review] Rambut Kuat dari Akar dengan Natur Hair Care

Dua minggu terakhir ini sehabis pergi menurut event Natur Hair Care X Komunitas Sahabat Blogger saya lagi rajin banget keramas pake rangkaian perawatan rambut menurut Natur Hair Care. Udah dalam tau Natur Hair Care dong pastinya? Udah melegenda banget lho brand Natur Hair Care tuh. Dulu banget ketika masih usia sekolah saya pernah nyobain pake shampo Natur. Dulu aroma produknya spesial aroma jamu banget, terus busanya pula nggak terlalu poly jadinya berasa nggak keramas. Akhirnya sempet pindah ke lain shampo karena sejujurnya saya orangnya emang suka bertanya-tanya pula sih sama merk lain. Eh tapi akhir-akhir ini diriku semacam lelah menggunakan problematika rambutku (halah bahasanya). Masalah rambut yang dimiliki wanita berhijab pasti nggak jauh-jauh dari rambut rontok, gampang lepek, & kalo telat keramas dikit pribadi kerasa bau apek. Udah lelah jua pake shampo yg kandungannya kebanyakan bahan kimia yang takutnya malah nggak aman. Belakangan saya baru tau kalo shampo yang terlalu poly mengandung busa atau detergen itu nggak cantik juga lho buat rambut kita. Oooh akhirnya saya tau kenapa shampo Natur nggak banyak mengandung busa. Akhirnya kuputuskan buat balik pada Natur Hair Care.

Natur Hair Care poly banget jenis & variannya

Produk Natur Hair Care saat ini banyak banget lho jenisnya, diantaranya shampo, conditioner, hair tonic, hair mask, hair vitamin, hair serum, dan lainnya. Sedangkan untuk variannya sendiri, diantaranya ada varian tea tree oil, aloe vera extract, ginseng extract, moringa oleifera extract, dan olive oil & vitamin E. Kalo dilihat sekilas dari kemasannya masih sama aja ya dari dulu. Masih dengan bentuk botol yang sama didominasi warna hitam dengan sentuhan warna emas. Tapi kalo dari isi produknya, ternyata sekarang udah nggak kecium aroma jamu sama sekali lho, masih ada aroma herbalnya sih dikit tapi secara keseluruhan aroma produk Natur Hair Care sekarang ini jauh lebih wangi dari yang jaman dulu, hehe. Untuk teksturnya kurang lebih masih sama juga kayak yang dulu. Cuma mungkin ada sedikit perbedaan antara jenis produk yang satu dengan yang lainnya. Misalnya untuk shamponya yang berwarna coklat bening dengan tekstur agak kental, sedangkan hair tonicnya yang berwarna coklat bening dengan tekstur lebih cair, sedangkan conditionernya berwarna putih dengan tekstur padat.

ini dia tekstur produk Natur Hair Care

Kalo dulu aku cuma pake shamponya aja, tapi sekarang tiap kali keramas aku pake tiga jenis sekaligus. Yaitu Natur Hair Shampoo varian Ginseng Extract, Natur Hair Conditioner varian Moringa Oleifera & Olive Oil, dan Natur Hair Tonic varian Ginseng Extract atau varian Aloe Vera Extract. Nah, disini aku akan review semua jenis produk Natur Hair Care yang aku punya ya.

1. Natur Hair Shampoo varian Ginseng Extract

Natur Hair Shampo yang mengandung Ginseng Extract ini fungsinya untuk membantu merawat kekuatan akar rambut. Membuat rambut menjadi bersih, tetap sehat, dan kuat.

Komposisi :Morus alba extract, Thuja orientalis extract, Eclipta prostrata extract, Vitex trifolia fruit extract, Sodium Laureth Sulfate, Swertia japonica extract, Water, Crataegus oxyacantha extract, Moringa oleifera leaf extract, Cocamide DEA, Lauryl Glucoside, Artemisia capillaris extract, Propylene Glycol, Panax ginseng extract, Angelica dahurica extract, Phenoxyethanol, Panthenol, Imidazolidinyl Urea, Fragrance, Sodium Chloride, Cetearyl Alcohol, Olive Oil PEG-7 Esters, Methylparaben, Dicaprylyl Ether, Lauryl Alcohol, PEG-200 Hydrogenated Glyceryl Palmate, Dimethiconol, Glutamic Acid, Lysine HCl, Propylparaben, PEG-7 Glyceryl Cocoate, TEA-Dodecylbenzenesulfonate.

Cara pakai : Usapkan pada rambut dan kulit kepala yang basah, pijat dengan lembut hingga menghasilkan busa. Bilas hingga bersih. Oh ya, botol jangan sampai kemasukan air ya, karena bisa merusak ekstrak yang terkandung didalam produknya.

bentuk tutup flipflop yang praktis dan membuat isi produk tetap terjaga kualitasnya

Kesan :

Sesuai klaimnya, setelah keramas yang aku rasakan yaitu rambut menjadi bersih, tetap sehat, dan kuat. Varian ini yang dulu pertama kali aku coba, secara keseluruhan nggak ada yang berubah kecuali aromanya yang jauh lebih wangi dari yang dulu. Makin sukaaa sama Natur Hair Shampoo. Next kalo repurchase aku pengen cobain Natur Hair Shampoo varian yang lainnya.

2. Natur Hair Conditioner varian Moringa Oleifera & Olive Oil

Nah kalo Natur Hair Conditioner varian Moringa Oleifera & Olive Oil ini fungsinya dapat membantu merawat kemilau rambut sehingga rambut tampak sehat berkilau, terasa halus, lembut, lembab, serat mudah diatur. Kalo rambutmu di-smoothing, rebonding, ataupun curling, kamu bisa banget pake conditioner yang ini.

Komposisi : Water, Cetearyl Alcohol, Lauryl Glucoside, Behentrimonium Chloride, Morus alba extract, Thuja orientalis extract, Vitex trifolia fruit extract, Eclipta prostrata extract, Artemisia capillaris extract, Moringa oleifera leaf extract, Crataegus oxyacantha extract, Swertia japonica extract, Panax ginseng extract, Angelica dahurica extract, Cyclomethicone, Cetrimonium Chloride, Ceteareth-20, Ceteareth-12, Lanolin, Olive (Olea Europaea) Oil, Glyceryl Stearate, Cetyl Palmitate, Panthenol, Guar Hydroxypropyltrimonium Chloride, Dimethicone/Vinyl Dimethicone Crosspolymer, Glutamic Acid, Lysine HCl, Pheryl Trimethicone, Magnesium Nitrate, Fragrance, Methylchloroisothiazolinone, Methylisothiazolinone, Phenoxyethanol, Imidazolidinyl Urea.

Cara pakai : Setelah keramas, usapkan hingga merata pada helai rambut. Bilas hingga bersih.

bentuk kemasannya tube dengan tutup flipflop

Kesan :

Natur Hair Conditioner ini bikin rambutku lembut baik saat keramas maupun setelah keramas. Wanginya juga nempel banget dirambutku. Ini sesuai klaimnya banget yang bikin rambut tampak sehat berkilau, terasa halus, lembut, lembab, serat mudah diatur.

3. Natur Hair Tonic varian Ginseng Extract

Natur Hair Tonic dengan kandungan Ginseng Extract ini fungsinya membantu merawat kekuatan akar rambut dan kesehatan kulit kepala, rambut menjadi tetap sehat dan kuat. Dengan sensasi wangi alami yang memberikan aroma kesegaran pada rambut.

Komposisi : Morus alba extract, Vitex trifolia fruit extract, Moringa oleifera leaf extract, Propylene Glycol, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Panax ginseng extract, Phenoxyethanol, Imidazolidinyl Urea, Methylparaben, Propylparaben, Fragrance.

Cara pakai : Sebaiknya digunakan setelah keramas. Kocok dahulu, lalu tuangkan secukupnya dan usapkan ke kulit kepala secara merata. Pijat kulit kepala secara lembut untuk melancarkan peredaran darah ke akar rambut. Tidak perlu dibilas. Hair tonic ini juga sama kayak shamponya, botolnya jangan sampai kemasukan air, karena bisa merusak ekstrak yang terkandung didalam produknya.

bentuk mulut botol lancip bikin isi produk mudah dikeluarkan tanpa khawatir bleber

Kesan :

Bentuk mulut botolnya yang lancip bikin isinya nggak gampang bleber kemana-mana, aman banget deh pokoknya. Ternyata Natur Hair Tonic ini nggak mengandung alkohol lho, jadinya nggak akan kerasa panas dikulit kepala, nggak bikin iritasi dan kemerahan juga. Makin sukaaaa sama produk-produk Natur Hair Care. Makin percaya karena sudah teruji klinis dengan pemakaian secara rutin selama 14 hari dapat mengurangi kerontokan hingga 90%. Natur Hair Tonic juga bisa lebih menyuburkan rambut lho. Soal kualitas? Jangan diragukan lagi, Natur Hair Tonic sudah mendapatkan TOP BRAND Award selama 12 tahun berturut-turut (2007-2018).

4. Natur Hair Tonic varian Aloe Vera Extract

Natur Hair Tonic yang mengandung Aloe Vera Extract ini fungsinya memberikan nutrisi rambut dan membantu menjaga kesuburan rambut sehingga rambut tampak sehat dan lebat. Dengan sensasi wangi alami yang memberikan aroma kesegaran pada rambut.

Komposisi : Swertia japonica extract, Vitex trifolia fruit extract, Morus alba extract, Thuja orientalis extract, Propylene Glycol, Eclipta prostrata extract, Moringa oleifera leaf extract, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Aloe barbadensis extract, Phenoxyethanol, Imidazolidinyl Urea, Methylparaben, Fragrance, Propylparaben, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate, Water.

Cara pakai : Sebaiknya digunakan setelah keramas. Kocok dahulu, lalu tuangkan secukupnya dan usapkan ke kulit kepala secara merata. Pijat kulit kepala secara lembut untuk melancarkan peredaran darah ke akar rambut. Tidak perlu dibilas. Hair tonic ini juga sama kayak shamponya, botolnya jangan sampai kemasukan air, karena bisa merusak ekstrak yang terkandung didalam produknya.

bentuk mulut botol lancip bikin isi produk mudah dikeluarkan tanpa khawatir bleber

Kesan :

Sama persis kayak Natur Hair Tonic yang varian Aloe Vera Extractnya deh. Tapi menurutku, yang Aloe Vera Extract ini aromanya lebih wangi dari yang varian Ginseng Extract. Seger banget pokoknya.

Aku pake produk Natur Hair Care ini dua hari sekali. Pengennya sih aku pake tiap hari, tapi aku masih agak kerepotan juga karena aku kerja pergi pagi pulang sore (kadang malem) hihi. Tapi walaupun aku pake dua hari sekali, manfaatnya udah kerasa banget lho dirambutku. Tiap kali keramas aku selalu pake ketiga jenis produk Natur yang aku punya. Khusus yang hair tonic aku lebih sering pake yang varian ginseng, alasannya biar samaan aja gitu sama varian shampo yang aku punya, wkwk. Tapi yang aloe vera juga nggak kalah bagus lho. Dengan pemakaian rutin dua hari sekali selama dua minggu ini, aku udah bisa ngerasain perbedaannya.

  • Kerontokan dirambutku jadi berkurang. Ini aku lihat waktu pas keramas biasanya rambut yang rontok kebawa air cukup banyak, tapi setelah pakai Natur Hair Care rambutku yang rontok jadi berkurang, dan juga waktu aku sisir rambutku setelah setengah kering rambutku yang rontok berkurang juga. Itu semua dimulai dari sejak pemakaian pertama lho.
  • Rambutku jadi nggak mudah lepek, padahal dengan keseharian yang berhijab biasanya rambutku gampang banget lepeknya. Tapi semenjak pake produk Natur rambutku bener-bener nggak mudah lepek.
  • Wangiiiii. Iya, aroma herbal dari semua jenis produk Natur Hair Care nempel banget dirambutku.
  • Beberapa orang bilang setelah pakai Natur Hair Care rambutnya jadi kusut setelah keramas, kemudian setelah kering jadi terlalu ngembang. Nah ajaibnya, hal itu nggak berlaku di aku. rambutku justru baik-baik aja.

Fix aku bakalan terusin pake produk perawatan dari Natur, dan kalo nggak ada aral melintang (yaelah bahasanyaaa) aku bakalan repurchase produk-produknya Natur. Ditambah penasaran pengen nyobain hair vitamin, hair serum, dan lainnya. Rangkaian produk Natur Hair Care bener-bener bisa banget bikin rambutku kuat dari akar dan cantik dari dalam karena aku makin percaya diri dengan rambutku yang nggak serontok dulu meskipun aku berhijab.

[Event Report] Natur Hair Care x Komunitas Sahabat Blogger

yeayy dapet banyak temen baru disini

Dua minggu yang lalu aku ikutan event yang sayang banget kalo nggak aku share ceritanya disini. Tepatnya Jumat, 27 Juli 2018 aku ikutan event Natur X Komunitas Sahabat Blogger di Makeupuccino Jl. Bengawan No.15 Bandung. Seperti biasa aku semangat banget kalo ikutan event kayak gini. Tiba di lokasi dari yang awalnya baru dua tiga peserta sampe akhirnya satu per satu peserta mulai berdatangan. Cantik-cantik banget seluruh peserta yang hadir mengenakan dress code hitam dengan sentuhan warna emas. Nggak ketinggalan dekorasi meja pesertanya juga cantik banget, suka deh. Natur Hair Care dan Komunitas Sahabat Blogger bisa banget ya bikin peserta betah dan nggak bosen sama sekali.

kiri atas : Ibu Sumiyati Sapriasih (Founder Komunitas Sahabat Blogger)

kanan atas : Kak Sarah (Tim Natur Hair Care)

kiri bawah : sharing session peserta yang telah menggunakan produk Natur

kanan bawah : tutorial pengaplikasian Natur Hair Tonic

Acara dibuka oleh Kak Febri sang MC yang bisa banget bikin semua peserta semangat dan nggak ngantuk. Fyi, jadwal acaranya pukul 14.00 WIB pas ngantuk-ngantuknya banget padahal kalo lagi di rumah kan. Kemudian ada sambutan dari Ibu Sumiyati Sapriasih selaku Founder Komunitas Sahabat Blogger. Dilanjutkan oleh Kak Sarah yang jelasin semua tentang Natur Hair Care, para peserta jadi tahu lebih banyak tentang produk-produk dan manfaat Natur Hair Care. Oh iya, ada sharing session dari peserta yang selama ini pernah menggunakan produk Natur Hair Care. Kemudian ada tutorial pemakaian Natur Hair Tonic juga lho, siapa tau selama ini kita masih keliru ya tiap pake hair tonic.

kiri atas : kelompok 2 yang dinamai kelompok Manja

kanan atas : kelompok 1 yang dinamai kelompok Cantik

kiri bawah : kelompok Cantik memenangkan games

kanan bawah : penjelasan mengenai Qwords Hosting

Acara makin seru dengan adanya games, peserta yang maju ke depan dibagi menjadi dua kelompok yang dinamai kelompok Cantik dan Manja, wkwkwk makin seru aja acaranya. Kemudian ditengah acara tiba-tiba kedengeran suara minta tolong dari dalem perutku (yang ini hanya aku seorang yang dapat mendengar jeritan suaranya), oh ternyata aku lapar. Tapi untungnya menu makanan dari Makeupuccino sukses menolong perutku. Semangat lagi deh lanjut ikutan acaranya. Mungkin kesannya dari tadi acaranya beauty terus ya? Padahal enggak dong. Ada Tim Qwords yang menjelaskan tentang layanan web hosting apa saja yang dimilikinya, ssstt lagi ada promo lho!! Terakhir pengumuman best posting instagram dan foto bersama semua peserta dan tim event. Seruuu banget acaranya!! Mudah-mudahan kedepannya bakalan ada acara serupa lagi baik dari Natur Hair Care maupun dari Komunitas Sahabat Blogger. Aamiin...

THE WAWAN KUSWANDI FORUM: Darurat Radikalisme, Kemana MUI?

MUI dan DMI bungkam soal radikalisme dan terorisme, kenapa? Yuk simak, trims guys...

LIHAT JUGA:

Indocomm.Blogspot.Co.Identification

www.Facebook.Com/INDONESIAComment/

plus.Google.Com/ INDONESIAComment

@INDONESIAComment

@INDONESIACommentofficial

@wawanku86931157

ICTV Televisi Inspirasi Indonesia

THE WAWAN KUSWANDI FORUM

#INDONESIAComment

Foto: Ist

Pelajari My Lipstick Collections (Versi 2018)

Akhirnya sesudah posting segambreng skincare & seperangkat indera make up, kali ini sampailah pada serangkaian lipstik yang saya punya. Ada nggak sih cewek yg cuma punya satu lipstik aja? Mungkin ada, tapi cuma satu menurut seribu kayaknya ya. Selebihnya? Pasti punya lebiiih berdasarkan satu lipstik. Ya gimana dong, namanya sih tetep lipstik, kegunaannya juga tetep sebagai pemulas bibir, akan tetapi tekstur & warnanya itu lho yg bikin menggoda. Ada yg teksturnya creamy, matte, moist, metalic, dan sebagainya. Warna jangan ditanya, mejikuhibiniu plus nude, bold, dan lain-lain. Aku pula sama sih, niat awalnya cuma mau punya satu lipstik aja, eh usang-usang lapar mata pengen aneka macam rona. Menurutku ini udah banyak, sengaja direm izin nggak nambah lagi, wkwk.

Sementara ini saya review seadanya dulu aja kali ya, lagi dikejar deadline lain akan tetapi tetep pengen posting ini soalnya. Next bakalan aku update lagi ingredientsnya.

1. Zoya Lip Paint (shade Magic Purple)

Ini lipstik Zoya pertama yg saya punya. Nggak beli dong, akan tetapi dapet menurut goodie bagnya event beauty class Zoya Cosmetics. Pertama kali nyoba emang ini warnanya bold, warna ungu tapi ungunya indah banget orisinil. Teksturnya pula relatif cair jadi lebih mudah diratakan dan yg niscaya nggak bikin bibir kemarau jua nggak bikin bibir kerasa tebel. Pertama kali suka banget sama lipstik bold ya sama Zoya Lip Paint Magic Purple ini.

2. Zoya Lip Paint (shade Mocha Mouse)

Setelah punya yg shade Magic Purple kemudian mulai lirik-lirik rona lain. Lantaran lagi bosen banget sama rona pink mauve akhirnya pilihanku jatuh pada Zoya Lip Paint shade Mocha Mouse ini. Beberapa beauty blogger bilang ini warnanya seperti rona lipstik nudenya Kylie atau siapalah ku tidak hafal-hafal banget, & ini termasuk warna nude yg jarang banget brand lokal punya. Waaaah jadi kesimpulannya, rona-rona Zoya Lip Paint ini emang kampiun semua. Sejujurnya aku agak ngelirik yang warna merah sih, tapi sementara direm dulu izin nggak terlalu kebanyakan lipstik, haha. Oh ya, soal pigmented atau nggak, shade Mocha Mouse ini pigmented banget dong meskipun beliau termasuk warna nude. Kamu harus coba!

Tiga. Purbasari Matte Lipstick (shade 86 Topaz)

Ini rekomendasi berdasarkan temenku, rona merah bata yg bagus banget buat rona kulitku. Lipstik yg udah terdapat menurut dulu banget akan tetapi hatiku baru tergerak sekarang buat nyobain. Sebelum nyobain relatif ragu, pas udah dicobain eh iya dong warnanya indah banget. Murah juga harganya. Teksturnya emang kering banget sih, tapi pada aku oke-oke aja sih.

4. Maybelline The Powder Mattes (shade Touch of Nude)

Ini belinya barengan primer & BB cream yang saya punya. Namanya matte akan tetapi masih agak creamy & transfer jua, eh akan tetapi lama -lama ini jadi matte beneran sih pada bibirku. Setauku terdapat 2 warna best seller yaitu Touch of Nude ini & Toasted Brown. Toasted Brown warnanya relatif coklat nude gitu kalo aku lihat. Aku pikir buat bikin rona kayak gitu mampu aku mix yg Purbasari shade Topaz dengan Zoya Mocha Mouse walau nggak akan mirip-seperti banget, jadi akhirnya aku beli yg shade Touch of Nude aja yg warnanya pink lembut tapi bukan warna mauve banget. Pokoknya warnanya bagus deh.

5. Nivea Strawberry Shine Lip Balm

Ini sih bukan lipstik ya, ini lip balm. Aku beli ini untuk ngerawat bibir izin nggak kering lantaran keseringan terpapar lipstik matte. Awalnya pengen beli Laneige Lip Mask atau Vaseline Rosy Lip Therapy tapi males belanja online karena ke 2 produk itu nggak terdapat pada store offline deket rumahku. Akhirnya beli Nivea ini deh. Sebenernya masih kerasa tebel banget sih ketika dipake, tapi tidak mengecewakan lah untuk ngelembabin bibir.

Nah dibawah ini rona-warnanya, anggun-manis kan.. Oke, sekian deh postingan krusial nggak pentingku kali ini, wkwk..

Wabah Ustadz ‘Sampah’ di Sosmed, Negara Harus Bertindak Cepat!

Ustadz sampah adalah istilah yang saya buat sendiri karena merasa prihatin melihat sikap, tindakan, pernyataan dan ahlaq sejumlah ustadz di Indonesia yang isi ceramahnya jauh dari ajaran Islam Rahmatan Lil Alamin. Setahu saya, ajaran Islam itu menyejukkan bukan menyesatkan.

Allah SWT berfirman, “Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung”. (QS.Ali Imran 3:104).

Pada ayat di atas, Allah SWT secara jelas menegaskan bahwa seorang tokoh agama (segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan) seperti ustadz wajib menyampaikan perkataan yang benar dan menunjukkan perbuatan baik.

Faktanya hingga hari ini di sosial media, banyak sekali ceramah ustadz sampah yang terus menebar kebencian antarsesama umat beragama. Ustadz sampah selalu merasa paling benar dan gampang sekali mengkafirkan umat yang berbeda agama. Selain berseliweran di sosial media, ustadz sampah juga sering tampil dalam aksi demo, bahkan ada yang mengisi program acara TV.

Umumnya, isi ceramah ustadz sampah hanya menabur intoleransi, disintegrasi, terorisme dan radikalisme. Mereka selalu menjanjikan surga serta berani menentukan takaran pahala dan dosa seseorang. (sesungguhnya urusan surga, neraka, pahala dan dosa itu hak prerogatif Tuhan). Ustadz sampah akan semakin angkuh ketika mereka sudah menjadi bintang iklan produk massal di media masa (televisi, radio dan internet). Padahal, fungsi utama seorang tokoh agama adalah mensyiarkan kesejukkan ajaran dan nilai-nilai Islam.

Ada juga sebagian ustadz sampah yang meminta jamaahnya, khususnya anak-anak untuk menghafal Al Qur’an. Namun, ustadz sampah tidak mengajarkan jamaahnya (anak-anak) untuk mengamalkan isi kandungan Al Qur’an. Akibatnya, para jamaah (anak-anak) hanya menjadikan bacaan Al Qur’an seperti menghapal tangga lagu popular di radio.

Ustadz sampah juga banyak beredar di sekolah mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA dan kampus. Mereka mengajarkan ajaran Islam dengan cara-cara menyimpang dan radikal. Hasilnya, sejumlah siswanya berperlilaku radikal dengan mengatasnamakan Islam.

Ada lagi yang aneh bin ajaib, umumnya ustadz sampah selalu menasehati jamaahnya untuk rajin bershodaqoh. Tapi, dalam kenyataannya ada sejumlah ustadz sampah justru berperilaku kikir alias pelit. Selain itu, ada juga ustadz sampah yang bila diminta memberikan tausyiah, menuntut honornya tinggi. Kalau honornya kecil, mereka menolak. Soal seks, ustadz sampah juga paling jempolan. Kalau ceramah, mereka selalu mengimbau kepada jamaahnya untuk setia kepada istrinya. Eh…diam-diam, dia berpoligami atau nikah siri dengan jamaah perempuan yang bahenol tanpa izin istrinya. Jadi, bagi perempuan-perempuan cantik hati-hati kalau ada ustadz sampah ceramah, biasanya mereka suka melirik kaum hawa yang bening-bening.

Beberapa ustadz sampah pernah terjerat kasus pidana karena mereka mengklaim dirinya sebagai nabi sekaligus menyelewengkan penafsiran isi Al-Qur’an dan hadist. Akibat dari perbuatannya ini, muncullah aliran-aliran agama sesat yang merusak ajaran Islam yang sesungguhnya. Ustadz sampah itu bau busuknya lebih menyengat dari tumpukan sampah di Bantar Gebang, Bekasi. Ustadz sampah merupakan sumber penyakit moral dan mental kaum muslim.

Muslim Sampah

Bukan hanya ustadz sampah yang banyak bertebaran dalam kehidupan sosial, ternyata kuantitas muslim sampah juga tinggi. Mereka hobi menyebarkan bau busuknya di akun sosial media pribadinya.

Muslim sampah lahir dari tokoh agama sampah. Umumnya, muslim sampah kalau mendengar ceramah ustadz sampah ditelan mentah-mentah alias tidak dikritisi. Muslim sampah sangat malas mencari dan membaca referensi lain. Muslim sampah sangat yakin bahwa dirinya paling suci, paling benar serta mengaku paling beriman kepada Tuhan. Muslim sampah menilai ustadz sampai sebagai Tuhan yang wajib ditaati. Muslim sampah acapkali mengatasnamakan agama untuk mengatasi berbagai persoalan sosial. Bagi muslim sampah, Islam adalah doktrin sehidup dan semati sesuai penafsiran mereka.

Sesungguhnya fungsi seorang muslim itu bukan hanya sebatas sholat wajib lima waktu, bukan hanya khatam Al Qur’an, bukan hanya menunaikan ibadah haji serta berqurban, bukan hanya berzakat dan bersedekah, bukan hanya berpuasa Ramadhan dan puasa sunnah, bukan hanya bersimpati kepada umat muslim yang tertindas di negara lain, bukan hanya menafsirkan ayat-ayat di kitab suci, bukan hanya berjilbab dan bercadar, bukan hanya memutar butir tasbih dijari tangan, bukan hanya memberi makan anak yatim piatu, bukan hanya berdzikir, bukan hanya aksi demo bela agama, bukan hanya bergelar habib, ustadz, kyai atau ulama, bukan hanya meneriakkan takbir dengan lantang saat aksi demo, bukan juga mencap kafir penganut agama lain.

Sewajibnya, seorang muslim harus bersikap dan perilaku baik, pribadinya berkualitas dalam kehidupan sosial, memelihara dan menjaga toleransi antarsesama makhluk Tuhan, berbicara santun, berpikir cerdas dan kritis, berhati bersih, dan terus-menebarkan kesejukkan Islam di alam raya.

Oleh karena itulah, seorang muslim wajib cerdas. Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.” (QS.Al-Hujurat [ 49]: 6).

Makna ayat di atas menjelaskan bahwa seorang muslim haruslah teliti dan kritis (cerdas) terhadap semua ceramah (berita/pesan) yang disampaikan para tokoh agama.

Islam adalah agama yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi seluruh alam semesta. Firman Allah SWT dalam Surat Al-Anbiya ayat 107 menyebutkan, “Kami tidak mengutus engkau, Wahai Muhammad, melainkan sebagai rahmat bagi semesta alam”. Sungguh indahnya ajaran Islam. Bayangkan jika semua umat manusia memahami dan mengamalkan ajaran Islam dengan sebenar-benarnya, maka jagat raya akan damai dan tentram.

LIHAT JUGA:

Indocomm.blogspot.co.id

www.facebook.com/INDONESIAComment/

plus.google.com/+INDONESIAComment

@INDONESIAComment

@INDONESIACommentofficial

@wawanku86931157

ICTV Televisi Inspirasi Indonesia

THE WAWAN KUSWANDI FORUM

#INDONESIAComment

Foto: Ist

Pelajari Museum Biofarma, Hadirkan Sejarah Perjalanan Biofarma

Setelah sekian lama berangkat-kerja-pulang-berangkat-kerja-pulang rasanya pengen refreshing, datang ke acara apa gitu ya yang berfaedah. Kemudian dapet kabar ada acara Open House Museum Biofarma yang bertajuk “Membangun Imunitas Berkelanjutan” dan aku semangat banget pengen ikutan acaranya. Ditambah setelah tau bakalan ada edukasi tentang vaksin flu juga, bikin tambah penasaran.

Akhirnya Rabu, 18 Juli 2018 aku berangkat menuju PT. Biofarma (Persero) yang berlokasi di Jalan Pasteur No.28 Bandung. Berdasarkan agenda acaranya dimulai pukul 08.00 WIB dan alhamdulillah sebelum jam 08.00 aku telah tiba di lokasi. Sesampainya digerbang PT. Biofarma aku bingung acaranya diselenggarakan digedung yang mana, soalnya Biofarma luas banget & gedungnya juga banyak banget. Untungnya poly bapak satpam yang sangat ramah yg menampakan lokasi gedung loka diselenggarakannya program. Tiba diruangan acara yang ternyata ada pada lantai 3 sudah terdapat dua sahabat dan juga beberapa peserta lainnya, waaah rajin-rajin sekali ya teteh-tetehku ini. Sambil menunggu acara dimulai, peserta disuguhi video sejarah Biofarma & edukasi vaksin yang dikemas dengan sangat menarik.

Acara dibuka oleh Ibu MC yang sangat ramah. Kemudian sambutan Direktur SDM & Umum yakni Bapak Disril Revolin Putra. Tak lupa penayangan video Safety Prosedure dan Company Profile PT. Biofarma. Sampailah pada sesi Talkshow mengenai Sejarah Imunisasi di Indonesia dan Menjejak Sejarah Museum Medis seperti Museum Stovia, Museum Adhyatma, Museum Kedokteran FK Unair, dan Museum IMERI FKUI. Pada open house kali ini aku baru tau kalo Biofarma memiliki 15 jenis vaksin dengan proses pendistribusian yang sangat memenuhi standar demi terjaganya kualitas produk. Tak lengkap rasanya bila talkshow tak disertai dengan sesi tanya jawab dan diskusi, maka pada acara kali inipun peserta dipersilahkan untuk bertanya atau berdiskusi mengenai materi talkshow maupun Museum Biofarma itu sendiri. Setelah sesi tanya jawab dan diskusi selesai, peserta dipersilahkan untuk menikmati coffee break terlebih dahulu. Acara selesai sampai disitu? Enggak dong. Masih ada edukasi tentang Vaksin Flubio dan seputar penyakit Influenza. Setelah itu barulah peserta diarahkan menuju Museum Biofarma dengan membagi kedalam tiga kelompok. Aku masuk pada kelompok pertama jadinya bisa menjelajahi museum lebih dulu dari yang lain plus lebih lama, hehe.

Museum Biofarma sendiri masih berada di kawasan PT. Biofarma, letaknya berdekatan dengan Mesjid An-Nur Biofarma. Museum Biofarma didirikan untuk memberikan informasi kepada masyarakat umum mengenai sejarah Biofarma dari pertama berdiri hingga saat ini, misalnya bagaimana sejarah terbentuknya Biofarma, siapa saja tokoh-tokoh yang terlibat, bahkan perkembangan dari segi keilmuannya.

Di Museum Biofarma ditampilkan pula pakaian dan perlengkapan laboratorium yang memenuhi standar, berbagai jenis vaksin yang diproduksi oleh Biofarma, alat-alat yang digunakan di laboratorium, dan yang menarik ada beberapa spesies ular yang berbeda yang sudah diawetkan. Ada juga transformasi logo Biofarma dari masa ke masa, beberapa penghargaan yang diraih oleh Biofarma dan karya-karya CSR oleh Biofarma. Semuanya ditampilkan dalam konsep modern sehingga para pengunjung lebih nyaman saat berada di dalam museum. Plus menurutku konsep Museum Biofarma ini instagramable banget.

Selain menerapkan konsep yang modern, Museum Biofarma juga menerapkan konsep Interactive Museum misalnya saja ada foto-foto berbentuk pop up card mengenai perkembangan saat sebelum dan sesudah ditemukan vaksin. Jadi, para pengunjung harus membuka kartu tersebut satu persatu. Nggak hanya itu, ada juga 3D proses pembuatan vaksin, video mapping, dan “jendela masa lalu Biofarma”. Secara keseluruhan konsep yang diterapkan di Museum Biofarma ini menarik banget.

pop up card

Gimana? Penasaran banget kan sama Museum Biofarma ini? Tapi untuk saat ini Museum Biofarma belum terbuka untuk masyarakat umum secara pribadi, kalo dari instansi misalnya untuk kegiatan kunjungan mahasiswa sudah bisa. Tapi tenang aja, kedepannya Museum Biofarma akan dapat terbuka untuk umum secara pribadi kok. Dengan harapan Museum Biofarma dapat dinikmati oleh pengunjung dari berbagai usia, jadi kita tunggu aja ya. Waktu kunjungan museum setiap hari Rabu dan Kamis pukul 09.00 – 11.30 WIB. Gimana caranya kalo mau ke Museum Biofarma? Mudah kok, cukup reservasi di http://www.biofarma.co.id/tour-de-museum/

Sekilas Tentang Vaksin Flubio Biofarma

Selain open house museum, pada acara kali ini ada pula edukasi mengenai vaksin flubio dan penyakit influenza yang sayang banget kalo nggak aku ceritain juga.

Selama ini kalo kena influenza biasanya dianggap sepele, masih banyak yang beranggapan dalam waktu 2-3 hari sampai seminggu kemudian juga sembuh tanpa penanganan apapun. Padahal walau hanya influenza, tapi sebenernya bisa menghambat berbagai aktifitas kita sehari-hari. Influenza merupakan penyakit pada sistem pernafasan yang disebabkan oleh virus influenza. Influenza perlu diwaspadai juga karena influenza merupakan penyakit yang mudah menular (misalnya melalui droplet yang dikeluarkan penderita seperti bersin, melalui udara, kontak fisik dengan penderita seperti jabat tangan), dapat menurunkan produktivitas kerja dan belajar, biaya pengobatan yang tinggi, virus influenza sangat mudah dan cepat bermutasi, dan dapat menyebabkan komplikasi dan kematian. Haduh serem juga ya..

Siapa saja yang rentan terhadap influenza? yaitu diantaranya ibu hamil, anak-anak, orang tua diatas usia 65 tahun, orang dengan penyakit kronis (misalnya asma, diabetes, penyakit jantung, penyakit paru-paru obstruktif kronis, sistem imun lemah), pekerja kesehatan, dan wisatawan internasional termasuk haji dan umroh. Nah maka dari itu, diperlukan vaksinasi untuk mencegah penyakit influenza. Mengapa diperlukan vaksinasi di indonesia? Ada beberapa alasan, diantaranya :

  1. Cuaca dan iklim yang memungkinkan tingginya resiko terkena influenza sepanjang tahun
  2. Tingginya angka kependudukan di indonesia meningkatkan resiko penyebaran infuenza melalui interaksi sehari-hari
  3. Mayoritas penduduk indonesia adalah muslim yang sering pergi umroh dan haji
  4. Biaya vaksinasi lebih murah dibandingkan biaya pengobatan selama satu tahun
  5. Vaksinasi influenza dapat menurunkan insiden dan beban penyakit influenza

Sebenarnya vaksin flu sangat dianjurkan bagi orang-orang yang memiliki aktifitas yang padat, misalnya wartawan atau profesi lain yang memang kesibukannya juga nggak kalah padat. Tapi untuk kita yang punya aktifitas nggak sepadat mereka juga nggak apa-apa kok kalo mau divaksin. Kan lebih baik mencegah daripada mengobati. Biofarma memiliki produk vaksin flu bernama vaksin Flubio. Vaksin Flubio dianjurkan dilakukan setahun sekali dan dapat diberikan pada usia mulai 6 bulan. Vaksin flu ini juga dapat digunakan untuk orang yang akan berangkat haji atau umroh selain vaksin meningitis. Harga Vaksin Flubio di Biofarma ini sekitar Rp 200.000 aja, cukup murah jika harus dibandingkan dengan saat kita terkena flu kemudian hanya berobat ke dokter yang biayanya sekarang justru lebih mahal. Belum lagi kalo harus bed rest, ada banyak kerugian yang kita alami, misalnya untuk para pelajar bisa ketinggalan pelajaran, sedangkan untuk para pekerja bahkan bisa sampai potong gaji sementara pekerjaan semakin menumpuk setelah sembuh nanti.

kartu vaksin flu

Setelah berkunjung ke museum, kemudian tau lebih banyak mengenai vaksin flubio dan bahaya penyakit influenza, rasanya nggak lengkap dong kalo udah jauh-jauh datang ke Biofarma tapi nggak ikutan divaksin juga. Alhasil aku dan teman-teman beramai-ramai divaksin flubio. Ini pertama kalinya aku divaksin flubio. Gimana rasanya divaksin? Sakit? Jangan takut, nggak sakit kok!! Masih lebih sakit dikhianati daripada divaksin. #eh

Sunday, May 17, 2020

THE WAWAN KUSWANDI FORUM: Kudeta Kebudayaan Ancam Indonesia!

Presiden Jokowi harus menindak pelaku kudeta kebudayaan. Yuk simak, trims guys?

LIHAT JUGA:

Indocomm.Blogspot.Co.Identification

www.Facebook.Com/INDONESIAComment/

plus.Google.Com/ INDONESIAComment

@INDONESIAComment

@INDONESIACommentofficial

@wawanku86931157

ICTV Televisi Inspirasi Indonesia

THE WAWAN KUSWANDI FORUM

#INDONESIAComment

Foto: Ist