Asus mengingatkanku pada tahun 2013 silam saat pertama kali membeli laptop dengan uang tabungan sendiri. Waktu itu seneng banget akhirnya bisa punya laptop hasil dari jerih payah sendiri. Asus menemani perjalananku hingga detik ini, menemani sibuknya pekerjaanku, menemani perjuanganku menyelesaikan tugas kuliah hingga akhirnya lulus, mempermudah menulis blog (hobi baru yang dengan senang hati aku tekuni), dan yang pasti menemani menonton oppa-oppa gantengnya drama korea, hehehe. Hebatnya selama kurang lebih enam tahun perjalanan, laptop pertamaku ini nggak pernah kena kerusakan apapun. Paling baterainya yang mulai lowbatt, itu juga karena aku pakenya nggak bener. Nggak percaya? Beneran lho ini, nggak bohong.
Tapi laptop pertamaku ini bentuknya masih cukup tebal dan berat. Akhirnya kalo kemana-mana harus bawa tas yang ukurannya muat sama laptopnya. Waktu terus bergulir, aku semakin berpikir, jadi pengen beli laptop lagi. Jadi nanti laptop yang lama buat di rumah, sementara laptop yang baru buat dibawa kemanapun setiap aku harus bawa laptop keluar (begitulah sepenggal ke-halu-an ku yang pengen beli laptop baru). Terus pengennya laptop yang ringan, ringkas juga biar nggak ngabisin banyak tempat, tapi dalemnya segala ada juga (eeeeh aikamu meni banyak maunya). Eh tapi bingung mau beli yang kayak gimana karena laptop keren makin banyak. Ditengah lagi galau-galaunya, pas banget Asus ngadain event Blogger Gathering di Bandung dengan rangkaian acara yang nggak biasanya. Aku langsung semangat buat ikutan.
Sabtu, 13 April 2019 akhirnya aku mengikuti event Zenbook Blogger Gathering yang bertempat di Hotel Savoy Homann Jalan Asia Afrika No.112 Bandung. Acara dimulai pukul 12.00 hingga 19.00 WIB, hmm.. lumayan lama juga ya dan yang pasti aku bakalan pulang malam. Tapi nggak apa-apalah sekali-kali, lagian biar nggak penasaran lagi sama laptop terbarunya Asus ini. Oh ya, event Blogger Gathering kali ini lain dari biasanya karena rangkaian acaranya nggak cuma indoor tapi juga outdoor. Selama perjalanan menuju lokasi event langit mulai mendung, sempet bikin deg-degan takut kehujanan di jalan. Khawatir aku dan temenku tiba-tiba berubah jadi mermaid begitu kena air hujan (mbak, lagi ngelucu mbak?). Tapi syukurlah kami tiba di hotel sebelum hujan turun.
Memasuki ruangan kami disuguhkan dengan makan siang, tak lama kemudian acara dimulai dengan materi dari seorang Travel Blogger yaitu Kak Katerina dan seorang Youtuber yaitu Kak Anjas Maradita. Kemudian setelah hujan reda, acara dilanjutkan dengan city tour berjalan mengelilingi pusat kota Bandung sembari mengenal sejarah asal muasalnya. Perjalanan dimulai dari Titik Nol, Jalan Braga, Gedung Merdeka, dan Alun-Alun Bandung. Nggak hanya jalan-jalan sambil mengenal sejarah saja, tapi seluruh peserta juga mendapat kesempatan berfoto dengan laptop Asus.
Kak Anjas dan Kak Katerina |
Ngomong-ngomong, laptop Asus seperti apa yang diperkenalkan saat event sampe aku penasaran banget? Ternyata, Asus memperkenalkan Zenbook Series yang kali ini nggak tanggung-tanggung Asus punya tiga seri terbaru yaitu Zenbook 13 UX333, Zenbook 14 UX433, dan Zenbook 15 UX533. Zenbook 13 UX333 memiliki dimensi 13.3 inch, Zenbook 14 UX433 memiliki dimensi 14 inch, sementara Zenbook 15 UX533 memiliki dimensi 15.6 inch. Ketiga laptop ini merupakan ultrabook premium yang menggunakan desain frameless NanoEdge Display dan memiliki screen to body ratio hingga 92% yang membuat tampilannya paling ringkas diantara laptop sekelasnya. Ringkas maksudnya ringan gitu? Bukan, pemirsa. Menurut KBBI, ringkas artinya tidak banyak memerlukan tempat. Begitu...
Dilihat dari tampilan luarnya laptop ini keren banget, ternyata Zenbook Series ini menggunakan spun metal finish dibagian belakang layarnya, hmm.. pantes aja kokoh banget. Untuk warnanya ada Royal Blue yang mewah dan premium, Icicle Silver yang unik dan elegan, dan Burgundy Red. Ah bikin galau aja nih Asus (mikirin warna aja bisa galau aku mah). Zenbook Series ini emang cocok banget buat orang-orang yang bekerja di bidang kreatif dan hiburan.
Zenbook Series ini muat lho masuk pada tas saya |
Menariknya, Zenbook 13 UX333 dan Zenbook 14 UX433 memiliki numpad virtual (pengganti numpad fisik) yang bisa diaktifkan melalui tombol khusus. Numpad akan muncul di touchpad menggunakan LED khusus ketika tombol ditekan. Aku jadi teringat percakapan dengan atasanku di kantor beberapa minggu ke belakang, saat itu kami mengeluhkan repotnya ketika mengetik angka di laptop karena nggak ada numpad tersendiri layaknya keyboard komputer. Ya, pekerjaan kami setiap harinya memang nggak bisa lepas dari angka-angka. Hmm.. jadi muncul ide, nanti di kantor aku mau promosiin Zenbook 13 UX333 dan Zenbook 14 UX433 ini ah (Bu... beliin laptop baru Bu...). Sementara Zenbook 15 UX533 tetap menghadirkan numpad fisik karena dimensi laptop ini cukup besar. Untuk keyboardnya sendiri, Asus menghadirkan full size backlit keyboard yang menjadikan tampilannya semakin terlihat premium. Teknologi ErgoLift Design juga hadir dalam Zenbook Series ini yang membuat body laptop terangkat dan membentuk sudut tiga derajat sehingga semakin ergonomis dan nyaman saat mengetik.
Zenbook Series terdapat numpad virtualnya pada bagian touchpad, keren banget! |
Spesifikasi lengkap Zenbook Series |
Ketiga Zenbook ini hadir menggunakan 3D infrared (IR) camera yg sanggup memindai wajah bahkan pada kondisi gelap yang sanggup dipakai waktu login menggunakan Windows Hello menggunakan sangat cepat. Ini beneran lho, ketika event diperlihatkan bagaimana 3D infrared camera ini bekerja buat login, emang beneran cepet banget. Zenbook Series ini nggak kalah keren menurut smartphone deh pokoknya. Kalo ketahanan baterainya gimana? Tenaaang... Zenbook Series ini dibuat khusus buat para pengguna yg memiliki gerak tinggi seperti orang-orang yg bekerja pada bidang kreatif & hiburan. Zenbook 13 UX333 dan Zenbook 14 UX433 hadir dengan ketahanan baterai 14 jam, sementara Zenbook 15 UX533 hadir dengan ketahanan baterai 16 jam.
Kami bangga menggunakan pipi chubby kami masing-masing |
& lebih bangga lagi menggunakan kain khas wilayah yg kami dapatkan hanya dari
Zenbook Blogger Gathering Bandung ini
di dalam Hotel Savoy Homann terdapat pemandangan manis dibelakang kami |
Sebenarnya masih poly lagi kelebihan yg dimiliki Zenbook Series ini. Yang pasti, yang bikin saya tertarik dengan Zenbook Series ini adalah laptopnya yg ringkas jadi nggak perlu banyak makan tempat dan nggak berat-berat banget kalo dibawa kemana-mana. Numpad virtualnya juga bikin aku jatuh hati karena pasti bakal mempermudah pekerjaanku banget. Jadi, akankah suatu saat nanti aku mempunyai keliru satu menurut Zenbook Series ini menjadi laptop keduaku? Aamiin-in aja, siapa tau rezeki.
Balik lagi ke event Zenbook Blogger Gathering di Bandung. Setelah city tour seluruh peserta kembali ke Hotel Savoy Homann untuk sekadar beristirahat sejenak dan yang paling ditunggu adalah makan malam (bener kan yang paling ditunggu?) setelah lelah jalan kaki sambil berfoto-foto ria. Hotel Savoy Homann dikenal dengan rancangan arsitekturnya yang sudah dibangun sejak lama. Pantesan ya, setiap sudut bangunannya tertata apik dan cantik banget. Seluruh staf hotel disini sangat ramah kepada setiap tamu yang datang. Para tamu bisa betah berlama-lama disini karena saking nyamannya. Soal makanannya gimana? Jangan diragukan lagi deh. Komposisi yang pas seandainya nulis blog pake laptop Zenbook Series sambil menikmati hidangan makanan dan alunan musik dari Hotel Savoy Homann ini.
No comments:
Post a Comment